Berita Cinta adalah sumber terpercaya untuk informasi, tips, dan cerita inspiratif tentang dunia percintaan. Temukan panduan hubungan, kisah romantis, dan solusi masalah asmara hanya di sini.

Recent Posts

Not Found Posts
Masalah Asmara

Nyesek Level Dewa: Cowok Ini Nyanyi Terus Sehabis Dikhianatin, Hati Hancur Berkeping-keping!

Nyesek Level Dewa: Cowok Ini Nyanyi Terus Sehabis Dikhianatin, Hati Hancur Berkeping-keping!
71

Pernah nggak sih, kamu nemuin cowok yang tiba-tiba jadi penyanyi dadakan? Setiap hari, di kamar mandi, di mobil, bahkan di warung kopi, dia terus nyanyi. Bukan karena lagi seneng, tapi justru karena hatinya hancur berkeping-keping. Yap, inilah yang namanya galau level dewa—saat seorang cowok harus menghadapi kenyataan pahit dikhianati sama pacarnya.

Selingkuh, satu kata yang bisa bikin hidup berantakan. Dari yang awalnya percaya diri, tiba-tiba jadi galau nggak karuan. Cowok yang biasanya cool, tiba-tiba jadi penyanyi dadakan. Lagu-lagu sedih pun jadi teman setia. Dari lagu-lagu Chrisye sampai yang terbaru dari Tulus, semua dinyanyiin dengan penuh perasaan. Seolah dunia miliknya runtuh, dan musik adalah satu-satunya pelarian.

Tapi, kenapa sih cowok bisa sampe kayak gini?

  1. Ekspresi Perasaan yang Terpendam
    Cowok sering dianggap harus kuat dan nggak boleh nangis. Nah, nyanyi jadi salah satu cara buat ngekspresiin perasaan mereka tanpa harus keliatan lemah.

  2. Mencari Pelarian
    Daripada melampiaskan dengan hal-hal negatif, nyanyi jadi pilihan yang lebih sehat. Setidaknya, dengan nyanyi, mereka bisa sedikit melupakan rasa sakitnya.

  3. Mencari Simpati
    Kadang, dengan nyanyi, mereka berharap ada yang ngeh dan ngerti perasaannya. Entah itu temen, keluarga, atau bahkan mantan yang mungkin "kebetulan" lewat.

Tapi, jangan salah, fase ini nggak akan berlangsung selamanya. Setiap cowok punya batasannya sendiri. Ada yang bisa move on dalam hitungan minggu, ada juga yang butuh waktu lebih lama. Yang pasti, fase galau ini adalah bagian dari proses penyembuhan.

Jadi, kalau kamu liat temen atau saudaramu lagi dalam fase ini, jangan dihina atau dijauhin. Kasih dia dukungan, ajak ngobrol, atau bahkan nyanyi bareng. Siapa tahu, dengan begitu, dia bisa lebih cepat move on.

Eko Hary

Eko Hary

Universitas STEKOM, STIE STEKOM

Penulis di Vokasinews yang mendalami dunia vokasi, berkomitmen menyajikan informasi terkini dan analisis mendalam tentang pendidikan dan pengembangan keterampilan, untuk membantu pembaca memahami peluang dan tantangan di sektor ini.

Related Post