
Menulis di Beritacinta, saya berbagi cerita, tips, dan inspirasi seputar cinta dan hubungan. Semoga tulisan-tulisan di sini bisa menemani dan memberi warna di perjalanan cinta kamu.
Istilah soft spot ialah perasaan atau titik lemah terhadap seseorang yang membuat kita sulit untuk benar-benar melupakannya. Dalam dunia percintaan, soft spot menggambarkan kondisi ketika seseorang masih memiliki tempat khusus di hati, meskipun hubungan telah berakhir atau orang itu tidak lagi hadir dalam kehidupan kita. Fenomena ini umum terjadi karena perasaan yang dulu pernah tumbuh tidak mudah hilang begitu saja.
Memiliki soft spot bukan berarti kita belum move on sepenuhnya, tetapi lebih ke arah masih adanya ikatan emosional yang tersisa. Kenangan, perhatian, atau hal-hal kecil yang dulu dilakukan oleh orang tersebut sering kali muncul kembali di pikiran, membuat hati terasa hangat sekaligus sedikit perih.
Orang yang memiliki soft spot terhadap seseorang biasanya mudah terpengaruh oleh kehadiran atau kabar tentang orang itu. Misalnya, ketika melihat namanya di media sosial atau mendengar lagu yang pernah didengarkan bersama, perasaan nostalgia langsung muncul. Hal ini karena otak manusia menyimpan emosi yang kuat terhadap kenangan bermakna, terutama yang melibatkan perasaan cinta.
Penyebab soft spot bisa bermacam-macam, seperti hubungan yang berakhir tanpa penutupan yang jelas, perasaan belum tersampaikan, atau kenangan indah yang terlalu dalam. Bahkan dalam beberapa kasus, soft spot tetap ada meski hubungan sudah lama selesai dan masing-masing telah melanjutkan hidup.
Memiliki soft spot bukanlah hal yang salah, karena itu menunjukkan bahwa kamu pernah benar-benar merasakan cinta. Namun, penting untuk belajar mengelola perasaan tersebut agar tidak menghambat perjalanan hidup. Mengakui bahwa seseorang pernah berarti adalah langkah awal yang baik, tetapi jangan sampai terjebak dalam kenangan lama yang membuatmu sulit membuka hati untuk yang baru.
Alih-alih menekan perasaan, lebih baik menerima bahwa soft spot akan selalu menjadi bagian kecil dari perjalanan emosionalmu. Lambat laun, rasa itu akan berubah menjadi penghargaan atas masa lalu yang pernah memberi warna dalam hidup. Dengan begitu, kamu bisa melangkah maju tanpa kehilangan kehangatan dari kenangan yang pernah ada.